Masih ?
Masihkah air bening itu mengalir ?
Kelembutan embun tak sempat kunikmati pagi ini,
Sentuhan cahaya hanya membakar seisi kepalaku.
Aku lelah,
Aku ingin berlari dari nyata.
Wuk,
Sisakan senyum itu,
Esok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar